[M] The Green Eyes Lady (1/1)

Malam hari di SNSD Dormitory.. Semua member berkumpul untuk menunggu acara mereka yang tidak lama lagi akan ditayangkan, acara yang dimana Alex muncul sebagai tamu diacara tersebut. Setelah beberapa pekan berlalu mereka begitu menunggu-nunggu tayangan tersebut. Selain itu Direktur Nim begitu optimis episode ini akan memberi kesan baru dari penonton.Sebelum acaranya dimulai, diluar balkon Seohyun dan Tiffany sedang mencari udara segar serta sedang mengobrol. Sebenarnya Seohyun yang mengajak Tiffany mengobrol berdua.“Apa Alex tidak akan datang hari ini?” tanya Tiffany membuka pembicaraan.“Dia bilang ada yang harus diselesaikan di kampus” jawab Seohyun singkat.“Bagaimana hubunganmu dengannya?”Seohyun cukup terkaget karena Tiffany langsung menebak apa yang ingin sekali Seohyun ungkapkan kepadanya.“Apa Unnie sudah mengetahuinya?” Tiffany tertawa kecil mendengar pertanyaan dari Seohyun.“Kau dan Alex, kalian berdua adalah adiku.. Jadi, mana mungkin aku tidak menyadari tindakan kalian yang sudah sangat jelas terlihat”“Kami sangat jelas..”“Ya, para Unnie disini sudah menduganya.. Taetae, Yul dan aku orang yang sudah yakin.. tetapi, kalian sangat menggemaskan dan cocok bersama. Aku dan Tae mendukung hubungan kalian, Yul.. sepertinya menyukai Alex juga”“Aku tau itu..” Seohyun terdiam sejenak sebelum melanjutkan kalimatnya “Kita memang sudah bersama sejak aku mengunjunginya saat dia sedang sakit, Yoong juga sudah mengetahuinya..”“Aku senang mendengarnya..”“Terima kasih Unnie, tapi.. aku ingin penjelasan Unnie mengenai Alex, Unnie berkata kepadaku kalau Alex sudah ada yang memiliki.. Aku sudah menanyakan kepada Alex sebelum kami berpacaran mengenai hubungannya dengan orang lain dan Alex bilang tidak ada” Seohyun terdiam sejenak dan menatap kearah Tiffany.“Oke Seo, aku akan bersikap jujur kepadamu. Tapi aku tidak akan menjelaskan semuanya kepadamu, Alex yang nanti akan menjelaskannya.. Kenapa aku berkata seperti itu.. Karena.. hak asuh Alex dulu adalah keluarga Jung tetapi karena beberapa alasan hak asuh Alex dicabut dan Alex meninggalkan keluarga Jung”“Sica Unnie?”“Ya, kenapa aku bilang Alex dimiliki oleh orang lain itu karena Krystal sangat mencintai Alex.. Aku khawatir apabila suatu hari nanti Alex bertemu kembali dengan Krystal dan mengetahui hubungan kalian.. Krystal tidak akan tinggal diam”“Apa itu alasan Alex tidak pernah menjalin hubungan dengan orang lain, karena Krystal Jung?” tanya Seohyun.“Bisa dibilang seperti itu..”“Apa mereka pernah menjalin hubungan?”“Emm, bagi Alex. Krystal adalah adiknya.. Tapi tidak bagi Krystal”“Apa aku harus menanyakan ini kepada Alex?”“Lebih baik bila kau menunggunya hingga kau menemukan moment yang tepat”“Baik..”Tidak lama YoonA muncul dan mengajak Seohyun dan Tiffany untuk masuk karena acaranya telah dimulai. Tiffany meraih lengan Seohyun dan mengajaknya masuk kedalam untuk menonton bersama. Setelah semuanya menonton hingga habis masing-masing sibuk akan telepon genggam mereka, jutaan orang dibelahan dunia sibuk dan ramai membahas seseorang. Orang yang telah menarik perhatian dunia, publik dengan sebutan ‘the green eyes lady’. Mata Direktur Nim sangat jeli untuk menemukan seorang bintang, bahkan di acara tersebut Alex terlihat sempurna walau pun bermandi keringat setiap potongan shoot membuat Alex terlihat sexy.“Setiap adegan sexy Alex di crop dan ribuan orang memberikan love, Ya Tuhan mereka sangat menyukai ‘the green eyes lady’” Hyoyeon menunjukan telepon genggamnya kepada teman-temannya.“Benar, aku pun mendapat respon yang sama” YoonA menggeleng-gelengkan kepalanya tidak menyangka akan respon orang-orang.YoonA menatap kearah Seohyun dan mendekati Seohyun lalu berbisik kepada Seohyun.“Kalau pacarmu terkenal, kau siap-siap dibanjiri oleh saingan..” Seohyun hanya tersenyum dan memukul lengan YoonA perlahan dan keduanya tertawa bersama.“Um, Seohyun..” panggil Taeyeon.“Yaa Unnie?”“Ada yang ingin aku bicarakan, bisakah kau ikut denganku sebentar?” tanya Taeyeon serius membuat Seohyun merasa gugup dan berjalan mengikuti Taeyeon. Saat dikamar Taeyeon..Taeyeon memastikan bahwa semua aman dan menutup pintunya rapat-rapat.“Ingat terakhir sebelum syuting bersama Alex dia meminta sebuah permintaan?” Seohyun hanya mengangguk “Dia ingin mengklaimnya dengan mengajakmu pergi malam ini, apa kau tidak keberatan?”“Tentu saja tidak Unnie..”“Baiklah kalau begitu, tetapi pastikan kalian kembali sebelum yang lainnya terbangun dan kau ada syuting untuk iklan juga bukan?”Seohyun hanya tersenyum dan mengangguk terlihat begitu senang, lalu memeluk Taeyeon karena saking senangnya.“Terima kasih Unnie!” ----------------------------- Menjelang tengah malam, Seohyun telah siap untuk menyelinap pergi. Seohyun hanya tinggal menunggu pesan dari Alex, pandangan Seohyun sama sekali tidak lepas dari telepon genggamnya menunggu pesan dari Alex.Tepat tengah malam Seohyun menerima notifikasi pesan dari Alex dan Seohyun langsung membuka pesan tersebut.To: SeohyunLet’s go!From: Alexia“Yoong, aku pergi..”Seohyun berpamintan terlebih dahulu kepada teman kamarnya yang sudah terlelap tidur, Yoong yang sudah sangat mengantuk hanya memberikan jempolnya saja kepada Seohyun.Seohyun menyelinap dan berhasil keluar dorm, Seohyun terlihat sangat bersemangat karena ini pertama kalinya dia bersikap tidak baik.Alex keluar dari mobil lalu tersenyum kearah Seohyun. Seohyun senang saat melihat wajah Alex malam itu, dia berlari dan memeluk Alex erat.“Good evening, Princess” sapa Alex, karena Seohyun tidak sabar ingin mencium Alex. Seohyun langsung menarik Alex untuk memasuki mobil.Tetapi, Alex menahan Seohyun agar tidak langsung masuk. Alex memijit tombol otomatis dan atap mobil terbuka perlahan.“Ya Tuhan.. Alex..”Seohyun melihat seluruh isi mobil dipenuhi dengan bunga, hingga mobilnya terlihat seperti vase nya dan Seohyun sangat menyukai. Yaa.. itu artinya Alex berhasil memberikan kejutan kepada Seohyun. Satu tangkai bunga mawar yang Alex sembunyikan Alex tunjukan kepada Seohyun.“I love you.. Seo Juhyun” sikap romantis Alex membuat Seohyun tidak dapat membendung air mata kebagiaannya.“I love you too, Sung Alexia” keduanya tertawa, Alex mengusap air mata Seohyun dan mengingatkan Seohyun agar tidak berisik.“Bisakah aku menciumu sekarang?”“Anni.. kita akan melakukannya kalau kita sudah sampai di apartementmu. Ayo, kita pergi sekarang” ajak Seohyun.“Oke” jawab Alex bersemangat.“Aku harus duduk dimana?” tanya Seohyun bingung karena seluruh mobil sangat dipenuhi oleh bunga.Alex dan Seohyun harus memindahkan terlebih dahulu bunga-bunga yang berserakan dari kursi depan ke kursi belakang. Keduanya cukup kerepotan hingga Alex dan Seohyun tertawa kembali. Sebagian Alex lempar sembarang karena setiap kali Alex meletakan ke kursi bagian belakang, bunga kembali berjatuhan ke kursi bagian depan.“Alex, kau akan dimarahi kalau ketahuan..” peringatkan Seohyun, sambil menahan tawa. Hingga akhirnya kursi depan cukup rapi akhirnya mereka duduk dan menyalakan mesin mobil.Alex memajukan mobilnya tanpa menutup atap mobilnya kembali hingga membuat bunga-bunga berterbangan kejalan.“Alex bunganya!” teriak Seohyun dan menatap kearah Alex.Alex hanya tertawa-tawa dan mengangkat satu tangannya kelangit merasakan kelopak bunga yang berterbangan dilangit. Seohyun baru menyadari semua malah terlihat indah melihat bunga yang berhamburan kelangit dan tertiup angin, terlihat seperti menari-nari dilangit disempurnakan oleh sinar rembulan.“Alex.. Ini indah..” ucap Seohyun duduk dan ikut mengangkat kedua tangannya merasakan kelopak yang beterbangan menyentuh tangan Seohyun.  Dilain pihak saat di dorm..Ternyata para Unnie telah memantau aksi Alex kepada Seohyun ditempat yang berbeda, Taeyeon dan Tiffany dikamar Tiffany.“Dasar lovebirds, sudah aku peringatkan agar tidak berisik tetapi mereka malah membuat kegaduhan sekaligus menebarkan cintanya di sepanjang jalan” Taeyeon hanya mampu menggeleng-gelengkan kepalanya.“Fany-ah~” panggil Taeyeon melihat temannya masih terpaku melihat kearah jendela dan meneterskan air matanya.“Alex sangat romantis, aku sungguh tersentuh hanya dengan melihatnya saja..” sisi romantis Tiffany mulai meluap.“Aku bisa lebih dari itu kalau kau mau..” melihat Taeyeon yang tidak mau mengalah membuat Tiffany tersenyum dan langsung merangkulnya erat.“Yah! Aku tidak bisa bernafas..!” teriak Taeyeon meronta-ronta karena pelukan Tiffany sangat erat.Dikamar Sunny. Sunny, Sooyoung dan Hyoyeon masih tidak menyangka dengan apa yang mereka lihat.“Apa tadi kita sedang menonton film bertema romatis? Aku akui Alex sangat hebat..” ucap Sooyoung.“Benar. Bahkan pacarku tidak mungkin bisa memikirkan itu dan melakukannya untukku” tambah Sunny. Hyoyeon hanya mengagguk setuju dengan kalimat teman-temannya.Lalu Yuri yang duduk diruang tengah pun salah satu saksi melihat kemesraan Alex dan Seohyun.‘Maknae, kau sungguh beruntung..’  Saat diapartement Alex..Keduanya memasuki apartemen dan Alex langsung menguncinya. Saat Alex membalikkan tubuhnya. Tiba-tiba Seohyun langsung memeluk Alex dan menatap wajahnya.“Terima kasih.. Kau membuatku bahagia setiap harinya.. Terutama hari ini, aku sungguh bahagia”“Sebetulnya aku sungguh gugup.. kau orang pertama yang aku relakan mobilku ditumbuhi banyak bunga” ungkap Alex dan keduanya tertawa kembali.“Alex..”Wajahnya keduanya semakin berdekatan hingga akhirnya mereka berciuman, keduanya beciuman begitu menggebu-gebu hingga cukup sulit untuk menarik nafas. Keduanya saling ingin memiliki satu sama lain. Seohyun tidak melepaskan ciumannya dan membawa Alex menuju kamar Alex, keduanya masih berciuman setelah keduanya berhasil masuk kekamar. Alex menutup pintunya kembali dengan menendangnya.Kali ini Seohyun mendorong Alex keatas ranjang dan membuka blouse yang dikenakan oleh Alex, begitu juga Alex kepada Seohyun.. sesekali keduanya berciuman kembali.‘Apa yang mengganjal ini?’ pikir Alex merasa ada yang tidak nyaman diatas ranjangnnya.Hingga akhirnya tiba-tiba lampu sudut kamar Alex menyala, seseorang muncul dibalik selimbut lalu berteriak kearah Alex dan Seohyun.“YAH!! Bisakah untuk tidak berisik?! Aku baru saja tertid..” kalimatnya terpotong ketika orang tersebut kaget dengan keadaan Alex dan Seohyun.“Jessica Unnie!!??” Alex dan Seohyun menyebutkan namanya bersamaan dan sungguh tidak menyangka. ----------------------------- Akhirnya ketiganya duduk disofa, Jessica duduk dihadapan Alex dan Seohyun dengan keadaan baju dan rambut yang cukup berantakan. Jessica menyilangkan kakinya dan melipat tangannya menatap serius kearah Alex dan Seohyun dengan pandangan esnya. Membuat Alex atau bahkan Seohyun tidak mampu untuk berkata-kata.“Apa kau ingin tahu kenapa aku bisa berada disini?” tanya Jessica kepada Alex, Alex menatap kearah Jessica dan mengaggukan kepalanya.“Setelah melihat kemunculanmu di SNSD Chanel aku langsung menanyakan alamatmu kepada Mr. Park dan aku kemari. Aku menunggu dirimu berjam-jam tetapi tidak kembali. Aku pun tidak menyangka kau masih naif menggunakan semua nomor rahasia dengan hari dan bulan kelahiranmu” terang Jessica tertawa kecil “Kau tidak berubah sejak dulu Alex”“Maksud Sica Unnie apakah Professor Park?” tanya Seohyun.“Ya, beliau adalah orang tua waliku” jawab Alex.“Kalian berpacaran tetapi tidak saling mengenal satu sama lain” potong Jessica tersenyum dengan dinginnya.“Itu bukan urusanmu Unnie, kami baru saja memulainya” Alex mencoba membela hubungannya dengan Alex.“Sejak kapan?! Seo sejak kapan kau mempercayakan dirimu kepada orang yang sama sekali belum kamu kenal??” pertanyaan Jessica membuat Seohyun tertekan juga kebingungan “Kalian bahkan tidak dapat menjawabnya! Alex, apa kau yakin huh? Apa kau yakin kau mengatakan semuanya kepada Seohyun” kedua mata Alex semakin berkaca-kaca dan ini pertama kalinya Seohyun melihat Alex terlihat tidak berdaya.“Kau yakin akan menceritakan apa yang telah terjadi antara Krystal dan kamu kepada Seohyun?”“CUKUP!”Jessica berhenti berbicara ketika Seohyun memberhentikannya.“Alex benar kami baru saja memulainya, aku pun yakin Alex akan terbuka kepadaku suatu saat nanti. Begitu juga aku kepada Alex. Apa pun yang pernah Alex alami dimasa lalu aku akan menerimanya. Aku sangat mengahargai keberanian Alex. Aku merasa beruntung memilikinya sekarang dan aku akan mempertahankannya” Seohyun bangkit dari sofa dan menatap kearah Jessica dengan serius.“Kami saling percaya karena kami saling mencintai!” Jessica terdiam dengan wajah terlihat sangat geram dan Seohyun meraih tangan Alex lalu membawa Alex menuju kamar dan mengunci kamarnya. Keduanya meninggalkan Jessica sendirian diruang tengah.“Baiklah, silahkan nikmati cinta kalian saat ini.. Karena apabila pihak manajemen mengetahui Seohyun menjalin hubungan. Mereka pasti akan menggunakan segala cara untuk mengakhirinya. Kau tidak pernah lupa itu bukan?! Seo Juhyun..! Kau hanyalah property dari GG Entertaiment!!”Jessica terdengar sangat marah saat itu, Jessica berteriak dibalik pintu kamar Alex.“Dan kau ALEX!! Kau hanya milik Krystal!! Aku tidak akan membiarkanmu menjadi milik siapa-siapa!!” setelah Jessica berkata demikian Jessica memukul pintunya dan pergi meninggalkan apartement Alex. Keesokan paginya di dorm...Tiffany terbangun karena seseorang telah manggil-manggil namanya, saat Tiffany membuka matanya. Tiffany melihat Seohyun telah kembali.“Hey, kau sudah pulang?” tanya Tiffany, tersenyum dan bangkit dari tidurnya mengajak Seohyun duduk disampingnya. Tiffany merasa ada yang tidak beres dari wajah Seohyun karena sekitar matanya terlihat sembab “Seo? Ada apa?”Saat Tiffany bertanya tiba-tiba Seohyun mulai menangis, Tiffany terkaget dan mencoba untuk menenangkan Seohyun dengan memeluknya. Taeyeon yang terbangun dari tidurnya langsung panik melihat Seohyun yang sedang menangis dipelukan Tiffany.“Ada apa?” tanya Taeyeon “Apa Alex menyakitimu??” tambah Taeyeon berusaha ikut menenangkan Seohyun juga.“Tidak.. Alex tidak menyakitiku.. Unnie. Tetapi.. tadi malam kami bertemu dengan Sica Unnie didalam apartement..” “APA??!!!”