CHAPTER 5 (1/1)

Rose berjalan menuju sebuah ruangan yang sedikit asing baginya, ini adalah kali pertama baginya menginjak ruangan tersebut. "annyong" Rose memberanikan diri untuk masuk kedalam ruangan tersebut, ada seorang pria disana. Pria tersebut menghampiri Rose. "yaaaa?" kata pria tersebut"ah hallo, aku Roseanne Park, aku ingin bergabung di club ini", Rose menebar senyum manisnya kepada pria tersebut, hingga pria tersebut tertegun untuk beberapa detik terpesona akan kecantikannya. "yaaa, aku Seunghoon ketua club dance, kau bisa memanggilku Honny""ah yaaa Honny oppa, aku sudah tau kau adalah ketua dari dance club di kampus ini kekekke.... Dan kau bisa memanggilku Rose"Rose seketika membuat Honny sedikit gugup karena panggilan "oppa" yang dia lontarkan."O-okey Rose, apa kau serius ingin bergabung di club ini? Bukan kah kau mahasiswa semester akhir? Apa tidak akan mengganggu study mu?""yaaa... Oppa, aku serius. Aku ingin mengikuti club ini, aku sedikit bosan selalu berkutat dengan buku, otakku rasanya sudah mau meledak, aku harus mencari legiatan yang menyenangkan. Dan.... Bagaimana kau bisa tau aku mahasiswa semester akhir?" Rose melebarkan kedua matanya yang indah."kekeke... Siapa yang tidak tau gadis paling jenius di kampus ini Rose? Kau sangat populer!" tegas Honny"ah benarkah? Kekekek...... " tawa Rose renyahHonny seketika merasa jantungnya berdegub kencang melihat tawa Rose yang menggemaskan, tidak hanya pintar, tapi juga mempesona. Itu yang ada dipikiran Honny saat ini. "aku sedikit terkejut mendengar gadis jenius sepertimu juga bisa muak dengan pelajaran, pasti selama ini kau sangat bekerja keras ya?""aku hanya membutuhkan kegiatan lain selain belajar oppa, aku membutuhkan sesuatu untuk mendinginkan otakku, agar otakku tidak benar-benar meledak.... Kekekek.. ", Canda Rose. Honny tertawa mendengar apa yang diucapkan oleh gadis mempesona yang ada dihadapannya"hahaha.... Kau benar, aku bisa melihat asap dikepalamu, kau harus benar-benar mendinginkannya...kekeke..... ", Honny membalas candaan Rose dengan candaan lagi. "selamat bergabung dengan club kami Rose, kau bisa mengikuti latihan sore nanti", Ucap Honny. "ah.. Terimakasih oppa, aku pasti akan datang untuk mengikuti latihan sore ini""waaaah... Kau semangat sekali Rose?" "tentu oppa, mulai hari ini aku akan rajin mengikuti latihan di club tari"Honny sedikit penasaran apa yang membuat gadis jenius ini tiba-tiba sangat tertarik dengan kegiatan diluar kegiatan belajar. "boleh kah aku bertanya?" "ya oppa???""apa yang membuatmu sangat bersemangat? Ah... Maksudku, apa yang membuat gadis jenius sepertimu tiba-tiba tertarik dalam kegiatan menari seperti ini? Aku tidak yakin hanya karena kau ingin mendinginkan kepalamu, kau terlihat sangat bersemangat Rose, apa kau mempunyai motivasi lain?", Tanya Honny pada Rose serius. "ah itu... Sebenarnya aku tertarik dengan kompetisi tahunan yang akan segera diselenggarakan oppa"Hoony melebarkan kedua matanya, dia sangat terkejut mendengar apa yang diucapkan Rose, anak baru yang baru saja mendaftar di club tari dan sudah ingin mengikuti kompetisi tari terbesar di Seoul""s-seoul dance competion maksudmu???"Rose sedikit aneh melihat ekspresi keterkejutan Honny. "ya... Oppa, aku ingin mengikuti kompetisi itu""t-tapi itu tinggal satu bulan lagi, apa kau yakin??""aku akan bekerja keras untuk itu oppa, aku mohon bimbingannya", jawab Rose dengan yakin. "aku sangat terkejut mendengar anak baru sepertimu ingin mengikuti kompetisi ini, tapi aku sangat senang melihat semangat dan keyakinan pada dirimu Rose, anggotaku yang lain belum ada yang seberani dirimu. Mari kita bekerja keras mulai hari ini, aku akan membantumu"Entah kenapa Honny percaya bahwa gadis ini punya sesuatu yang luar biasa, Honny akhirnya bertekad untuk membantu gadis jenius yang hari ini baru saja mendaftar di club menari yang iya pimpin. "terimakasih oppa, kau sangat baik hati seperti apa yang orang-orang katakan hehe... "Honny tersenyum kecil "datanglah kemari pukul 4 sore nanti, gunakan pakaian yang nyaman dan membuatmu leluasa untuk menggerakan seluruh badanmu, don't be late!""baik oppa, sore nanti aku tidak akan telat. Ah... Sebentar lagi aku ada kelas, aku harus segera bergegas"Rose menarik kedua tangan Honny, menggenggamnya dengan kedua tangan Rose yang lembut "oppa, terimakasih" ucapnya sambil memberikan senyuman terbaiknya pada Hoony, lalu Rose berlari meninggalkan Honny yang membeku di tempatnya berdiri dengan wajah yang sedikit memerah. ••••Jennie sedang berada di gedung YG, tempat yang setiap harinya selalu iya singgahi.Jennie sudah dijanjikan untuk debut dengan segera, namun diundur lagi dan diundur lagi. Yang Hyun Suk masih merasa ada yang kurang, bukan dalam diri Jennie tapi dalam formasi group yang akan dia debutkan bersama Jennie. Jennie masih tetap bersabar menunggu waktu itu tiba.Tidak hanya sekedar menunggu, Jennie juga terus berlatih keras, semakin hari ia semakin mengagumkan. Jennie baru saja menyelesaikan test bulanan di YG,  lagi-lagi ia mendapatkan hasil terbaik disusul Lisa dan Jisoo. Mereka bertiga adalah trainee perempuan terbaik di YG. Jennie meraih ponsel yang ia taruh di tasnya, terlihat ada beberapa pesan masuk